August 04, 2009

Pelabuhanmu

Seperti pelabuhan, muara setiap lega
Tak menyesal untuk berhentinya kapal-kapal bersendi karat
berlumur asin air laut di sekujur lambungnya

Seperti pelabuhan tempat setiap pelayaran berakhir
Tak hanya gembira sambut sebuah tiba
dipeluk pula semua lelah para pendatangnya

Jika kau berlayar di separuh hidupmu
lalu berlabuh,

Maka niscaya pelabuhan yang baik bagimu adalah mereka
yang tak terlalu meributkan apakah kau sebuah kapal pesiar, niaga,
atau bahkan hanya seonggok sampan kayu kecil biasa
yang sudah bocor di beberapa sudutnya

Adalah mereka yang selalu memiliki tempat untuk melupakan lelahmu
menyembuhkan karat yang nyaris mengkorosi habis tubuhmu

pelabuhanmu,
bukan hanya pemberhentian raga, tapi juga jiwa :)

Malang, 04 Agustus 2009, -10.44-

No comments:

Post a Comment